Elvaretta Dwi Widdianisa, Sosok Wanita Cantik Pembawa Baki Bendera yang Membanggakan di HUT RI ke-79 Kota Cilegon

KORAN MEDSOS - Meriahnya peringatan HUT Republik Indonesia (RI) ke-79 di Alun-alun Kota Cilegon pada Sabtu, 17 Agustus 2024, tak hanya menjadi momen bersejarah bagi bangsa, tetapi juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi seorang siswi kelas 11 SMA IT Raudhatul Jannah, Elvaretta Dwi Widdianisa, yang dengan penuh dedikasi menjalankan tugasnya sebagai pembawa baki bendera. 

Elva, begitu ia akrab disapa, adalah salah satu dari 55 anggota Paskibraka Kota Cilegon yang telah mempersiapkan diri dengan keras untuk momen istimewa ini. Sejak awal, Elva sudah menampilkan semangat juangnya yang luar biasa. 

"Perasaan saya sangat bangga, terutama terhadap diri saya sendiri, karena perjuangan saya untuk menjadi pembawa baki itu tidak mudah. Banyak hal yang harus saya lewati bersama teman-teman," ungkapnya dengan mata berbinar. 

Menjadi pembawa baki bendera bukanlah tugas yang ringan. Hal ini menuntut latihan intensif dan persiapan fisik yang prima. 

"Persiapan tentu sangat banyak, selain latihan yang giat, persiapan fisik juga sangat penting agar hal-hal yang tidak diinginkan bisa dihindari," jelas Elva, yang saat ini berusia 16 tahun. 

Meskipun tugas ini penuh dengan tantangan, Elva merasa sangat terhormat ketika para seniornya memilihnya untuk tugas yang begitu penting ini. 

"Saya sangat menghormati kepercayaan yang diberikan oleh para senior untuk memilih saya sebagai pembawa baki," tambahnya. 

Dukungan penuh dari keluarga juga menjadi sumber kekuatan bagi Elva. Sejak awal, kedua orang tuanya selalu memberi semangat dan motivasi. 

"Alhamdulillah, saya punya orang tua yang sangat mendukung. Sejak awal saya masuk Paskibraka Cilegon, mereka selalu memberikan motivasi kepada saya, 'Elva bisa, Elva bisa'. Meskipun awalnya mereka tidak mengharuskan saya untuk menjadi pembawa baki bendera, mereka sudah bersyukur ketika saya terpilih masuk tim Paskibraka," cerita Elva dengan penuh rasa syukur. 

Bagi Elva, kesempatan ini adalah sebuah kebetulan yang luar biasa. "Saya merasa ini adalah sebuah kebetulan yang luar biasa, karena di tempat asal saya, tidak diajarkan hal seperti ini. Namun, teman-teman saya selalu menginspirasi saya, dan saya pun merasa terpanggil untuk mengambil peran ini," ucapnya dengan rasa haru. 

Elva juga menyampaikan pesan kepada rekan-rekannya di Paskibraka Cilegon agar tetap solid dan menjaga semangat perjuangan mereka. "Harapan saya untuk para rekan Paskibraka Cilegon, ke depannya kita tetap bersama. Kita tahu perjuangan kita tidak mudah, dan kita selalu bersama-sama melewatinya," ujar Elva. 

Tak lupa, Elva memberikan motivasi kepada adik-adik Paskibraka yang mungkin akan mengikuti jejaknya di masa depan. "Jika kalian lolos, artinya senior kalian yakin kalian bisa. Dan jika tidak lolos, ingatlah bahwa kalian telah menunjukkan yang terbaik dan akan melihat pemandangan yang hanya bisa dilihat oleh mereka yang berjuang dengan baik," pesan Elva penuh semangat. 

Pernyataan Elva ini menggambarkan betapa besar makna dan kebanggaan yang dirasakannya sebagai bagian dari tim Paskibraka Cilegon, khususnya sebagai pembawa baki bendera di momen bersejarah HUT RI ke-79. Semangat juang dan dedikasi Elva patut menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya di Kota Cilegon dan sekitarnya. 

Pada upacara tersebut, Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, bertindak sebagai Inspektur Upacara, dengan didampingi oleh berbagai tokoh penting lainnya, termasuk Kompol Bhakti Yasa Saputri sebagai Perwira Upacara dan AKP Patuan Saur Andre sebagai Komandan Upacara. 

Semua komponen tersebut bersama-sama menciptakan sebuah peringatan yang penuh makna, dimana sosok seperti Elva menjadi bintang yang bersinar di tengah-tengahnya. (*)

Posting Komentar

0 Komentar