Wali Kota Helldy Bersama MUI Canangkan Gerakan "Cilegon Bersinar" untuk Perangi Narkoba

KORAN MEDSOS - Wali Kota Cilegon Helldy Agustian resmi membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pertama Gerakan Nasional Anti Narkoba (Ganas Annar) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten pada Selasa, 27 Agustus 2024, di Aula Diskominfo. 

Kegiatan ini sekaligus menandai peluncuran program "Cilegon Bersinar," sebuah inisiatif strategis yang bertujuan memberantas narkoba di Kota Cilegon melalui kolaborasi dengan Ganas Annar.

Dalam pidatonya, Helldy Agustian menegaskan bahwa program "Cilegon Bersinar" merupakan bagian penting dari upaya Pemerintah Kota Cilegon untuk memerangi penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Program ini akan dimulai dari tingkat kecamatan dan kelurahan, dengan melibatkan sinergi antara pemerintah, BNN, aparat penegak hukum, dan masyarakat. "Program ini adalah wujud komitmen kami untuk melindungi Kota Cilegon dari bahaya narkoba," ujar Helldy.

Helldy juga berharap agar Ganas Annar MUI Provinsi Banten dapat menjadi mitra utama dalam upaya pemberantasan narkoba di wilayah tersebut. "Kami mengharapkan dukungan penuh dari Ganas Annar MUI dalam memperkuat program ini, sehingga Banten dapat menjadi provinsi yang bebas dari narkoba," tambahnya.

Lebih lanjut, Helldy menekankan pentingnya pembinaan generasi muda agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba. "Kami berkomitmen untuk melindungi generasi muda dengan pendekatan holistik berbasis komunitas, sesuai dengan visi Ganas Annar MUI," jelasnya.

Kepala BNN Provinsi Banten, Brigjen Pol. Rohmad Nursahid, yang turut hadir dalam acara ini, mengapresiasi inisiatif MUI Banten dalam memfokuskan diri pada pemberantasan narkoba. 

"Kami baru mengetahui bahwa MUI memiliki divisi khusus untuk penanganan narkoba, dan ini adalah langkah yang sangat baik untuk Banten menjadi pionir dalam upaya ini," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana sekaligus Sekretaris Umum Ganas Annar MUI Provinsi Banten, Andi Rosa, menggarisbawahi pentingnya peran Banten sebagai pintu gerbang masuknya narkoba melalui berbagai jalur transportasi. 

"Kami hadir untuk menekan peredaran narkoba di Banten, yang sering menjadi gerbang utama masuknya narkoba melalui udara, laut, dan darat," ujarnya.

Andi juga menjelaskan bahwa Rakerda ini akan membahas pembentukan struktur organisasi dengan sembilan divisi untuk mendukung pelaksanaan program kerja Ganas Annar. 

"Kami berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan berharap kolaborasi ini dapat mewujudkan Banten yang bersih dari narkoba," tutupnya.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Staf Ahli Gubernur Banten Bidang Pemerintahan, Politik, Hukum, dan Kemasyarakatan Komari, Anggota DPRD Provinsi Banten Dede Rohana, Perwakilan Ketua Umum MUI Banten KH. Alwiyan, Ketua MUI Cilegon K.H Jubaidi Ahyani, serta perwakilan dari Forkopimda Provinsi Banten dan Kota Cilegon. (*)

Posting Komentar

0 Komentar