Kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan masyarakat yang menggunakan angkutan umum, serta meningkatkan keselamatan transportasi selama libur panjang.
Posko yang diadakan di Terminal Tipe A Merak, Terminal Tipe A Pakupatan, Terminal Tipe A Labuan, dan Terminal Tipe A Lebak melibatkan berbagai instansi terkait, di antaranya Dinas Perhubungan, Polri, TNI, Dinas Kesehatan dan Jasa Raharja yang terkait dengan pelayanan transportasi.
Selama kegiatan ini, BPTD Kelas II Banten fokus pada pengawasan dan pelayanan di bidang transportasi, serta memastikan semua protokol kesehatan tetap diterapkan dengan baik.
Dalam memastikan keselamatan dan kenyamanan perjalanan bagi para penumpang, kami juga melaksanakan kegiatan rampcheck (pemeriksaan kendaraan) terhadap bus-bus yang akan beroperasi di Terminal tipe A yang ada di wilayah Provinsi Banten.
Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari untuk memeriksa kondisi teknis dan kelayakan kendaraan, dengan tujuan meningkatkan standar keselamatan transportasi umum di wilayah banten.
Hasil Data Produksi Kendaraan dan Penumpang dari Tanggal 21 s/d 27 Maret 2025 Selama periode Posko Angktan Lebaran 2025, BPTD Kelas II Banten mencatatkan data produksi kendaraan yang menunjukkan peningkatan jumlah perjalanan angkutan umum dibandingkan dengan hari-hari biasa.
Berikut adalah data produksi penumpang dan kendaraan H-4 menjelang Lebaran 2025 di masing-masing terminal :
Terminal Tipe A Merak
Kedatangan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 21.344 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 15.003 Pnp Mengalami Penurunan 29,71%, Keberangkatan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 4.379 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 3.046 Pnp Mengalami Penurunan 30,44%, Kedatangan Bus Di tahun 2024 sebesar 1.891 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 1.380 Bus Mengalami Penurunan 27,02%, Keberangkatan Bus Di tahun 2024 sebesar 1.988 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 1.287 Bus Mengalami Penurunan 35,02%.
Terminal Tipe A Pakupatan
Kedatangan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 15.333 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 30.660 Pnp Mengalami Kenaikan 99,96%, Keberangkatan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 21.306 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 30.727 Pnp Mengalami Kenaikan 44,22%, Kedatangan Bus Di tahun 2024 sebesar 1.310 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 3.087 Bus Mengalami Kenaikan 135,65%, Keberangkatan Bus Di tahun 2024 sebesar 2.137 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 3.022 Bus Mengalami Kenaikan 41.41%.
Terminal Tipe A Lebak
Kedatangan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 2.925 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 3.147 Pnp Mengalami Kenaikan 7,59%%, Keberangkatan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 2.937 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 2.964 Pnp Mengalami Kenaikan 0,92%, Kedatangan Bus Di tahun 2024 sebesar 386 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 386 Bus Mengalami Kenaikan 0%, Keberangkatan Bus Di tahun 2024 sebesar 467 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 380 Bus Mengalami Penurunan 18,63%.
Terminal Tipe A Labuan
Kedatangan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 4.935 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 4.702 Pnp Mengalami Penurunan 4,72%, Keberangkatan Penumpang Di tahun 2024 sebesar 4.231 Pnp sedangkan di tahun 2025 sebesar 3.471 Pnp Mengalami Penurunan 17,96%, Kedatangan Bus Di tahun 2024 sebesar 402 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 395 Bus Mengalami Kenaikan 1,77%, Keberangkatan Bus Di tahun 2024 sebesar 640 Bus sedangkan di tahun 2025 sebesar 494 Bus Mengalami Penurunan 22,81%.
PENUMPANG
Akumulasi Penumpang Berangkat 2025 naik 22,39%, dengan akumulasi jumlah penumpang berangkat 2025 sebanyak 40.208 orang, dan akumulasi penumpang berangkat 2024 sebanyak 32.853 orang.
Akumulasi Penumpang Datang 2025 naik 20,15%, dengan akumulasi jumlah penumpang datang 2025 sebanyak 53.512 orang, dan akumulasi penumpang datang 2024 sebanyak 44.537 orang.
BUS
Akumulasi jumlah Bus Keberangkatan turun -0,94%, dengan akumulasi jumlah kendaraan datang 2025 sebanyak 5.183 unit, dan akumulasi jumlah kendaraan berangkat 2024 sebanyak 5.232 unit.
Akumulasi jumlah Bus Datang naik 31,97%, dengan akumulasi jumlah kendaraan datang 2025 sebanyak 5.255 unit, dan akumulasi jumlah kendaraan datang 2024 sebanyak 3.982 unit.
Data produksi jumlah pemudik diprediksi akan terus meningkat sampai H-1 Lebaran.
Kepala BPTD Kelas II Banten, Eko Indra Yanto “BPTD Kelas II Banten berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan angkutan umum, serta berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait guna meningkatkan keselamatan dan kenyamanan masyarakat dalam perjalanan.
Dengan berbagai langkah yang telah disiapkan, BPTD Kelas II Banten optimistis dapat memberikan pelayanan terbaik selama musim Angkutan Lebaran 2025/1446H. Kami berharap, pemudik dapat menikmati perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar, hingga sampai di tujuan dengan selamat serta bertemu sanak keluarga di kampung halaman” ujarnya. (Blangkon)
0 Komentar